Sabtu, 21 Desember 2013

Ibu Nur, Ibu Menginspirasi.

WartaLampung - Sederhana. Itulah kata yang pertama ketika melihat sosok ibu ini. Tak mewah dan tak terlalu berbalut perhiasan. Sederhana. Tapi tak sesederhana sikapnya dalam berjuang untuk rumah tangganya. Semangat yang tinggi senantiasa tampak dari binar matanya. Seakan berkata "tak kan kubiarkan keluargaku merana".

Nursiatun. Sesosok ibu inspiratif yang dengan semangat membantu keluarga memupuk ekonomi. Ibu yang lahir pada tahun 1967 ini sengaja merantau dari kota kelahirannya di tanjun sari , sumatera selatan. Demikian tutur ceritanya , demi mendapatkan penghidupan yg lebih layak bagi putra putrinya. Berbagai pekerjaan telah ia tekuni dan jalani untuk menopang kehidupan keluarganya. Selama itulah dirinya terus bersemangat untuk memberikan yang terbaik untuk keluarganya.


Sekelumit pertanyaan yang kami ajukan kepada Ibu Nur, ternyata memberikan semangat yang besar bagi kami.

"sudah bekerja apa saja bu?", tanyaku pada ibu 4 orang anak ini.
"banyak dik, dari jualan kopi keliling, buka warung kecil kecilan, kredit barang pecah belah, trus yang terakhir ini buat kue", jawabnya.
"kenapa ibu bekerja keras seperti ini?"
"dik, dalam rumah tangga kita harus saling bekerja sama. Suami istri semua bekerja. Dan yang hrus diingat adalah sebagai orang tua kita mesti menjadi tauladan. Kesungguhan kita dalam bekerja keras nantinya harus menjadi pelajaran penting bagi anak2 ibu agar dapat bekerja lebih keras".

Terhenyak hati ini ketika mendengar kata kata ibu nur tadi. Bekerja kerasnya sehari dalam menjajakan kue bukan hanya sekedar unrtuk memenuhi kebutuhn ekonomi keluarga mereka. Tapi yg lebih dari itu ia dengan cermat mengajarkan dan memberi contoh kepanda anak2 nya unytuk belajar bagaimana bekerja keras.

Memang benar, belajar untuk menjadi baik itu dimulai dari keluarga. Terutama sangat bergantung pada sosok ibu yang dengan tulus ikhlas menransfer ilmu kepada anak anaknya. Sebuah potret ibu yang luar biasa. Memberi ketauladanan dengan tindakan, tak hanya lewat suara namun juga lewat perbuatan. Teringat kembali bagaimana ibu kita masing masing dirumah, betapa luar biasanya perjuangan mereka untuk bisa menjadikan diri kita sampai dengan sekarang.




Jangan Lupa Komennya ya..!!! ^^