Sabtu, 21 Desember 2013

Ibu...





WartaLampung - Cetar………. Ceter……….cetor……
Mungkin gak kebayang jika suara pecut jaranan , yang selalu berbunyi sahut-sahutan yang semakin bersemangat orang melihatnya didalam acara jaranan tersebut. Semakin keras suara pecutan semakin bersemangat orang melihatnya dan semakin berbondong-bondong orang melihat dan berusaha semakin mendekat.







Jangan Lupa Komennya ya..!!! ^^

Ibu Nur, Ibu Menginspirasi.

WartaLampung - Sederhana. Itulah kata yang pertama ketika melihat sosok ibu ini. Tak mewah dan tak terlalu berbalut perhiasan. Sederhana. Tapi tak sesederhana sikapnya dalam berjuang untuk rumah tangganya. Semangat yang tinggi senantiasa tampak dari binar matanya. Seakan berkata "tak kan kubiarkan keluargaku merana".

Nursiatun. Sesosok ibu inspiratif yang dengan semangat membantu keluarga memupuk ekonomi. Ibu yang lahir pada tahun 1967 ini sengaja merantau dari kota kelahirannya di tanjun sari , sumatera selatan. Demikian tutur ceritanya , demi mendapatkan penghidupan yg lebih layak bagi putra putrinya. Berbagai pekerjaan telah ia tekuni dan jalani untuk menopang kehidupan keluarganya. Selama itulah dirinya terus bersemangat untuk memberikan yang terbaik untuk keluarganya.





Jangan Lupa Komennya ya..!!! ^^

Minggu, 24 November 2013

Published with Blogger-droid v2.0.10




Jangan Lupa Komennya ya..!!! ^^

Sabtu, 02 November 2013

Berfikir

Ketika anda berfikir, yakinkan bahwa anda berada pada pola pikir yang benar, jelas, dan kuat. sehingga tak ada sesuatu apapun yang daoat menggoyahkan pikiran anda.

Published with Blogger-droid v2.0.10




Jangan Lupa Komennya ya..!!! ^^

Jumat, 12 Juli 2013

Pejuang-Pejuang Al-Haq yang Berakhir Tragis


By: Nandang Burhanudin

Syahadat On The Road - Sejarah yang terus berulang. Perguluman Al-Haq dan Al-Bathil, tak pernah berhenti dan tak berganti. Yang berubah hanya pelaku. Substansi sama.

Tak satu pun pemimpin Muslim yang berhasil menjadi top leader di suatu negara, lalu ia berusaha melakukan reformasi sejati dan perbaikan substansial, melainkan ia akan dihadapkan pada Kudeta-Penjara-hingga pembunuhan.

Sejarah telah mencatat nama-nama yang hingga kini melegenda:




Jangan Lupa Komennya ya..!!! ^^

Apa Sih ISLAM??

Syahadat On The Road - Seumur hidup, kita mungkin sudah memeluk agama Islam. Tapi ketika kita ditanya tentang apa itu Islam, mungkin kita juga agak sulit mendefinisikannya. Jawabannya mungkin, Islam ya Islam, agama yang kita anut.

Islam adalah agama yang mengimani satu Tuhan, yaitu Allah. Dengan lebih dari satu seperempat miliar orang pengikut di seluruh dunia menjadikan Islam sebagai agama terbesar kedua di dunia setelah agama Kristen. Islam memiliki arti “penyerahan”, atau penyerahan diri sepenuhnya kepada Allāh).

Pengikut ajaran Islam dikenal dengan sebutan Muslim yang berarti “seorang yang tunduk kepada Allah”, atau lebih lengkapnya adalah Muslimin bagi laki-laki dan Muslimat bagi perempuan. Islam mengajarkan bahwa Allah menurunkan firman-Nya kepada manusia melalui para nabi dan rasul utusan-Nya, dan meyakini dengan sungguh-sungguh bahwa Muhammad adalah nabi dan rasul terakhir yang diutus ke dunia oleh Allah.





Jangan Lupa Komennya ya..!!! ^^

Suasana Sebelum Buka Puasa hari Pertama Bagi para Demonstran Pro-Mursi.. Subhanallah!!!

Syahadat on the road - Semoga memberikan semangat kepada diri kita untuk tetap semangat dalam menyantap berbagai hidangan ibadah di Bulan Ramadhan ini. Sebagaimana penduduk mesir ini yang tetap semangat walau dalam keadaan yang genting.









Jangan Lupa Komennya ya..!!! ^^

Selasa, 19 Maret 2013

Lamaran ‘Ali bin Abi Thalib

Syahadat on the road - Pemuda itu hanya termangu diam disamping pohon kurma ditepi padang pasir di kota madinah. Betapa hatinya tergoncang manakala dia tahu bahwa wanita itu akan dipersunting oleh sahabat seniornya sendiri yang bernama Abu Bakar. Seorang sahabat yang tidak diragukan lagi kesetiaannya pada rasul. Sahabat senior yang menemani rasul saat berhijrah dan pria soleh itu pula yang menyumbangkan seluruh hartanya untuk Islam ini tanpa sisa sedikitpun.

Ia mencoba untuk tetap tersenyum. Sejak dari dulu seharusnya ia sadar harus menepis apa yang dirasakannya itu, cukuplah hanya sebatas kagum kepada wanita ahli surga yang juga putri dari orang yang sangat dikasihinya. Akhirnya ia putuskan untuk menyimpan didalam hatinya saja. Cukup dia dan Allah yang tahu. Apalagi sekarang sudah ada Abu Bakar, sekarangpun ia bisa tenang karena ada lelaki yang lebih siap dan lebih baik darinya yang meminang bidadari dunia itu.

Dialah Ali Bin Abi Thalib. Seorang pemuda yang cerdas dan bahkan Nabi pun memuji karena kecerdasannya itu sendiri. Butiran pasir terus beterbangan dengan indahnya dipadang pasir tempat pemuda itu merenung.





Jangan Lupa Komennya ya..!!! ^^

Senin, 11 Maret 2013

Meja Kayu untuk Ayah


Meja Kayu untuk Ayah

Syahadat on the road - Di sebuah kota kecil, tinggal sebuah keluarga kecil. Keluarga tersebut terdiri dari ayah, ibu, seorang anak berusia lima tahun bernama Brian dan kakek. Bisa dikatakan, keluarga ini adalah keluarga yang sibuk. Walau begitu, mereka selalu menyempatkan waktu untuk makan malam bersama. Mereka selalu makan di meja yang sama, sama seperti keluarga pada umumnya.

Pada suatu hari, saat usia sang kakek makin menua, pandangannya mulai rabun. Tangannya yang renta mulai goyah saat mengangkat benda.

Rutinitas makan malam yang biasanya lancar dan menyenangkan jadi berantakan karena ulah sang kakek. Beberapa kali dia menumpahkan minuman, sehingga taplak meja menjadi kotor. Belum lagi jika makanan yang dia ambil berceceran di lantai, anak laki-lakinya dan menantu perempuannya jadi kesal karena harus berkali-kali membersihkan meja dan lantai setelah makan malam.




Jangan Lupa Komennya ya..!!! ^^

Belajar dari Kisah Nabi Musa a.s.

oleh: Muh. Nurfadli

Syahadat on the road -

Apakah itu yang di tangan kananmu, hai Musa?. Berkata Musa: ‘Ini adalah tongkatku, aku bertelekan padanya, dan aku pukul (daun) dengannya untuk kambingku, dan bagiku ada lagi keperluan yang lain padanya’.” (Thaha : 17-18)

Adalah sebuah keniscayaan bahwa manusia sangat memerlukan komunikasi. Andai semua frekuensi suara ini secara otomatis terdengar semua telinga kita, maka kita akan mendengar berbagai komunikasi setiap saat. Bermutu ataupun tidak komunikasi telah menjadi kebutuhan dasar seorang manusia dalam beriteraksi dengan sesama. Dengan komunikasi kita dapat mengekspresikan apapun yang menjadi gagasan dalam otak. 




Jangan Lupa Komennya ya..!!! ^^

Senin, 11 Februari 2013

Realita Cinta Sebuah Vespa



Syahadat on the road - Dinginnya malam tak membuat beku dirinya, pekatnya malam tak membuat redup rasa keberaniannya. Kesendiriannya seakan selalu mendapat ketidakpedulian orang-orang disekitarnya. Hadirnya mengundang gelak tawa, diamnya juga sering menjadi bahan tertawaan, demikianpun perginya terkadang ada yang mensyukuri dan tetap menyisakan seonggok tawa menghiasi wajah orang-orang yang ada di dekatnya. Terkadang ia merasa jengkel atau kesal, dan menjadi tidak bisa bergerak.




Jangan Lupa Komennya ya..!!! ^^

Sabtu, 09 Februari 2013

Tahan Pandanganmu


oleh: Muhammad Nurfadli
 
Syahadat on the road - Entah kenapa sepertinya ada kenikmatan tersendiri ketika kita melihat seseorang, terlebih orang yang kita lihat tersebut adalah orang yang bukan muhrim kita. Ingin berlama-lama. Secara singkatnya seperti itu, apalagi paras wajah sang objek begitu ‘wah’. Cukup sulit memang menahan rasa ingin berlama-lama dalam melihat. Bahkan ada yang sudah menjaga pandangan tapi tetap berusaha untuk mencuri-curi pandangannya. Indah. Bahkan tidak cukup dengan kata Indah. Tak cukup untuk diungkapkan dengan kata-kata. Pepatah mengatakan “dari mata turun ke hati”, memang benar adanya kala dalam melihat tidak diikuti dengan niat yang baik dan benar. Pandangan kita tidak lagi untuk Allah swt, tapi berubah makna menjadi menikmati. Yang tentunya ada campur tangan sang nafsu syahwat disana.





Jangan Lupa Komennya ya..!!! ^^

Rembulan itu


Rembulan muncul atas nama ukhuwah
Entah mengapa...
Seketika terlihat terang..
Langit hatiku tak lagi redup seperti biasanya..
Aku tak kenal rembulan ini
Melihatnya pun hanya sekali
Tapi kenapa...
Ia datang lalu menyinari
Seakan tahu, diri ini sedang dilanda sepi..
Aku yakin ini bukan mimpi
Atau bahkan sekedar ilusi..
It’s reality..
Rembulan inilah yang kuharap
Menemani jalanku
Selamanya..

by: muh. nurfadli




Jangan Lupa Komennya ya..!!! ^^

Kamis, 07 Februari 2013

Fatamorgana



Oleh: Muh. Nurfadli

Syahadat on the road - Semu, tak abadi, terlihat indah dikejauhan, hampa tampak dipelupuk mata. Ya begitulah, Allah menjelaskan kepada kita hakikat fatamorgana. Layaknya debu yang telah menempel berbulan-bulan pada sebuah batu, lalu hilang sekejap di sapu hujan yang hanya beberapa jam. Sekejap ada, sekejap hilang. Sangat nikmat dipandang, menarik untuk didekati namun berujung pada sebuah kesengsaraan. Allah pun mengajarkan kepada kita bagaimana siti hajar mengikuti keinginannya untuk mengejar fatamorgana. Sampai tujuh kali, sang istri tercinta dari Nabi Ibrahim itu tertipu oleh fatamorgana. Sampai akhirnya diapun bertawakkal kepada Allah dan mendapatkan air zam-zam.





Jangan Lupa Komennya ya..!!! ^^

Biarkan Luka Ini



Oleh: Muhammad Nurfadli

Biarlah luka ini menganga
Tanpa jahitan
Tanpa balutan
Menindih segala rasa kecewa
Yang terpendam sekian lama
Dalam hati berbungkus selendang warna
Berpenuh hitam pekatnya

Biarkan luka ini seperti ini
Agar sedih hati teringkari
Tersadar dalam jati diri
Atas perkara hidup
Yang menjermuskan jiwa pada antipati
Merestui cahaya yang kian redup

Biarkan luka ini tak terobati
Biarkan luka ini kubawa lari
Pergi dalam peluh sejati
Biarkan luka ini begini
Agar ku tau cambukan masa lalu
Bertabur malu dan pilu
Dan ku lari darinya
Melangkah tegap raga
Dan ku tak peduli
Ku ingin tegap berlari
Sampai ku mati.

Februari 2013



Jangan Lupa Komennya ya..!!! ^^

Selasa, 05 Februari 2013

Saya



Oleh: Muhammad Nurfadli



Geram jiwa bersama kecewa
Menoreh luka yang semakin nyata
Terhempas dalam lamunan penuh prahara
Maka rona saga menyapa
Dikala surya bertahta
Merekah sempurna menyeka senja kala
Terdengar gemuruh sayu angin berkata:




Jangan Lupa Komennya ya..!!! ^^

Minggu, 03 Februari 2013

Download Majmua'atur Rasail (Risalah Pergerakan) - Hasan Al Banna

Syahadat on the road - Ulama pergerakan Kontemporer itu bernama Hasal Al Banna. Ulama yang menginspirasi kalangan pemuda untuk kembali rindu kepada Agamanya. Ulama yang melegenda karena pemikirannya yang cemerlang. Ulama yang meletakkan design pergerakan Islam modern yang ditakuti oleh semua penguasa kedzoliman. Ulama yang kharismatik itu meninggalkan beberapa risalahnya untuk pemuda yang belum pernah berjumpa dengannya. Dengan risalahnya tersebut kita mampu bangkit untuk membumikan Islam dimanapun ia berada. Selamat menikmati.





Jangan Lupa Komennya ya..!!! ^^

JANGAN MELIHAT DARI SUDUT PANDANG YANG SEMPIT


Syahadat on the road - Suatu hari seorang suami pulang kerja dan mendapati tiga orang anaknya sedang berada di depan rumah. Semuanya bermain lumpur, dan masih memakai pakaian tidur. Berarti semenjak bangun tidur, mereka belum mandi dan belum berganti pakaian

Sang suami melangkah menuju rumah lebih jauh. Ternyata… kotak-kotak bekas bungkus makanan tersebar di mana-mana. Kertas-kertas bungkus dan plastik bertebaran tidak karuan, dan… pintu rumah bagian depan dalam keadaan terbuka.

Begitu ia melewati pintu dan memasuki rumah… masyaAllah… kacau… berantakan. Ada lampu yang pecah, ada sajjadah yang tertempel dengan permen karet di dinding. Televisi dalam keadaan on dan dengan volume maksimal. Boneka bertebaran di mana-mana. Pakaian acak-acakan tidak karuan menyebar ke seluruh penjuru ruangan.





Jangan Lupa Komennya ya..!!! ^^

Sabtu, 02 Februari 2013

Indahnya Balas Dendem..

Syahadat on the road - Balas dendam ketika anda mampu melakukannya sungguh terasa memuaskan hati. kata orang jawa :" mareeem".
 
Namun tahukah anda bahwa memaafkan ketika anda mampu membalas adalah bukti kebesaran jiwa anda. Hanya orang2 bes
arlah yg mampu memaafkan dan bahkan tersenyum ketika ia mampu membalas namun ia tidak melakukannya.

 
Suatu hari ada seorang yahudi yg datang dan mengumpat nabi dengan berkata:
السام عليك
(Semoga kebinasaan menimpamu.)






Jangan Lupa Komennya ya..!!! ^^

Minggu, 27 Januari 2013

Indahnya Hidup, Penuh dengan Pahala


الأعمال بالنيات = الأمور بمقاصدها
[1] Dalam redaksi lain  (في كل أمره), ini menunjukkan bahwa diantara makna kata (الأمر) adalah (الشيء), sebagaimana dijelaskan oleh pengarang kitab Dusturul Ulama’ (1/128), wallohu a’lam.
Semua Amalan Tergantung Pada Niatnya

Mukadimah:
Kaidah ini menunjukkan betapa besarnya perhatian Islam terhadap masalah hati dan niat, mengapa demikian? Karena hati adalah kunci utama amalan kita, dan niat adalah ruh penggerak jasad kita. Kita hanya akan mendapat pahala ketika kita niatkan amalan itu karena Alloh, sebagaimana sabda Rosululloh -shollallohu alaihi wasallam-:

عن سعد بن أبي وقاص قال، قال رسول الله صلى الله عليه وسلم: المؤمن يؤجر في كل شيء،[1] حتى في اللقمة يرفعها إلى في 
امرأته. (رواه أحمد وغيره وقال الأرناؤوط إسناده حسن)ـ

Seorang mukmin bisa mendapat pahala dari segala sesuatu (dengan niat yg baik), hingga suapan yang ia masukkan ke mulut istrinya. (HR. Ahmad dan yang lainnya, dihasankan oleh Al-Arna’uth)
Dengan niat yang baik, amalan yang sederhana bisa menghasilkan pahala yang agung. Tidak asing bagi kita, kenapa sahabat Abu Bakar mengungguli sahabat-sahabat yang lainnya? Seorang tabi’in, Bakr ibnu Abdillah al-Muzaniy mengatakan:

إن أبا بكر رضي الله عنه لم يفضل الناس بكثرة صلاة، إنما فضلكم بشيء كان في قلبه (صحيح موقوف على بكر بن عبد الله المزني)ـ

Sungguh! tidaklah Abu Bakar itu mengungguli orang-orang dengan banyaknya amalan sholatnya, tapi beliau mengungguli kalian itu dengan apa yang ada di hatinya.

Sebaliknya karena niat yang salah, amalan yang besar sekalipun, bisa jadi hanya seperti debu yang beterbangan. sebagaimana firman Alloh swt:

وقدمنا إلى ما عملوا من عمل فجعلناه هباء منثورا

(Ingatlah pada hari kiamat nanti) akan kami perlihatkan segala amal yang mereka kerjakan, lalu kami jadikan amal itu bagaikan debu yang beterbangan.

Terlalu banyak ayat maupun hadits yang menunjukkan betapa pentingnya kita memperhatikan hati dan niat kita, sebagai misal saja:

وما أمروا إلا ليعبدوا الله مخلصين له الدين (وكل آية في قرن العبادة أو الدعاء بالإخلاص فإنها دليل على هذه القاعدة)ـ

Alloh berfirman: “Mereka tidak diperintah, melainkan untuk menyembah Alloh dengan ikhlas semata-mata karena menjalankan agama-Nya” (Al-Bayyinah:5)… (Semua ayat yang menggabungkan ibadah atau doa dengan ikhlas, bisa menjadi dalil untuk kaidah ini).

وعن أبي هريرة قال: قال رسول الله صلى الله عليه وسلم: “إن الله لا ينظر إلى أجسادكم، ولا إلى صوركم، ولكن ينظر إلى قلوبكم” (رواه مسلم)ـ

Rosul -shollallohu alaihi wasallam- bersabda: “sesungguhnya Alloh tidak melihat jasad dan rupa kalian, tapi yang Dia lihat adalah hati kalian” (HR. Muslim)

إِنَّمَا الدُّنْيَا لِأَرْبَعَةِ نَفَرٍ: عَبْدٍ رَزَقَهُ اللَّهُ مَالًا وَعِلْمًا، فَهُوَ يَتَّقِي فِيهِ رَبَّهُ، وَيَصِلُ فِيهِ رَحِمَهُ، وَيَعْلَمُ لِلَّهِ فِيهِ حَقًّا، فَهَذَا بِأَفْضَلِ الْمَنَازِلِ. وَعَبْدٍ رَزَقَهُ اللَّهُ عِلْمًا وَلَمْ يَرْزُقْهُ مَالًا، فَهُوَ صَادِقُ النِّيَّةِ، يَقُولُ: لَوْ أَنَّ لِي مَالًا لَعَمِلْتُ بِعَمَلِ فُلَانٍ فَهُوَ بِنِيَّتِهِ فَأَجْرُهُمَا سَوَاءٌ وَعَبْدٍ رَزَقَهُ اللَّهُ مَالًا وَلَمْ يَرْزُقْهُ عِلْمًا فَهُوَ يَخْبِطُ فِي مَالِهِ بِغَيْرِ عِلْمٍ لَا يَتَّقِي فِيهِ رَبَّهُ وَلَا يَصِلُ فِيهِ رَحِمَهُ وَلَا يَعْلَمُ لِلَّهِ فِيهِ حَقًّا فَهَذَا بِأَخْبَثِ الْمَنَازِلِ وَعَبْدٍ لَمْ يَرْزُقْهُ اللَّهُ مَالًا وَلَا عِلْمًا فَهُوَ يَقُولُ لَوْ أَنَّ لِي مَالًا لَعَمِلْتُ فِيهِ بِعَمَلِ فُلَانٍ فَهُوَ بِنِيَّتِهِ فَوِزْرُهُمَا سَوَاءٌ (رواه الترمذي وقال هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ صَحِيحٌ، وصححه الألباني)ـ

Rosul -shollallohu alaihi wasallam- bersabda: “Dunia ini, hanya untuk empat orang: (1) Hamba yang Alloh beri harta dan ilmu, lalu dengannya ia bertakwa pada Tuhannya, menyambung tali silaturahim, dan menunaikan hak Alloh pada hartanya (zakat), maka orang seperti ini berada di posisi paling tinggi. (2) Hamba yang Alloh beri Ilmu tanpa harta, akan tetapi ia baik niatnya, ia berkata: ‘Seandainya aku punya harta, tentu aku beramal seperti amal baiknya si fulan (yang kaya)’, maka orang seperti ini dapat pahala sebagaimana niatnya, sehingga kedua orang ini pahalanya sama. (3) Hamba yang Alloh beri harta tanpa ilmu, lalu ia sembrono dalam menggunakan hartanya tanpa dasar ilmu, sehingga ia tidak bertakwa pada tuhannya dalam menggunakannya, tidak menyambung tali silaturrohim, dan tidak menunaikan hak Alloh pada hartanya (zakat), maka orang seperti ini berada di posisi paling buruk (bawah). (4) dan Hamba yang tidak diberi harta dan ilmu, (serta buruk niatnya), ia mengatakan: ‘Seandainya aku punya harta, tentu aku akan gunakan sebagaiman si fulan menggunakannya’, maka orang seperti ini menuai dosa karena niatnya, sehingga kedua orang ini dosanya sama”. (HR. Tirmidzi, ia mengatakan: Hasan Shohih, dishohihkan pula oleh Albani).

Ini merupakan kaidah yang sangat agung, ia masuk dalam separoh syariat Islam, mengapa demikian? Karena syariat Islam terbagi menjadi dua: Syariat yang mengatur amalan lahiriyah, dan syariat yang mengatur amalan batiniyah, dan kaidah ini sebagai pengatur amalan batiniyah, yaitu niat.

Para Ulama salaf mengetahui benar hal ini, oleh karenanya mereka sangat serius dalam memperbaiki niatnya. Renungkanlah atsar-atsar berikut ini:
  • Yahya ibnu Katsir: (تعلّموا النية، فإنه أبلغُ من العمل) pelajarilah masalah niat, karena itu lebih penting daripada amalan.

  • Zabid al-Yami: (إني لأُحِبُّ أن تكون لي نيةٌ في كل شيءٍ حتى في الطعام والشراب) sungguh aku senang, untuk meniatkan segala sesuatunya (untuk ibadah), meskipun dalam hal makan dan minum.

  • Dawud at-Tho’i: (رأيت الخيرَ كلَّه، إنما يجمعُه حسنُ النية) aku melihat, segala kebaikan hanya terkumpul dalam niat yang baik.

  • Sufyan at-Tsauriy: (ما عالَجْتُ شيئاً أشدَّ عليّ من نيّتِي، لأنها تتقلَّبُ عليّ) tidak ada yang lebih berat bagiku melebihi beratnya mengobati niatku, karena ia selalu berubah-rubah dalam diriku.

  • Yusuf bin Asbath: (تخليصُ النية من فسادها أشدُّ على العالِمين من طول الاجتهاد) membersihkan niat dari kotoran, lebih berat daripada istiqomah dalam amal ibadah.

  • Muthorrif ibnu Abdillah: (صلاحُ القلبِ بصلاحِ العمل, وصلاحُ العمل بصلاح النية) hati yang baik adalah karena amal yang baik, dan amal yang baik adalah karena niat yang baik.

  • Abdulloh bin Mubarok: (رُبَّ عملٍ صغيرٍ تُعَظِّمه النية, ورُبَّ عملٍ كبيرٍ تُصَغِّرُه النية) betapa banyak amalan yang sepele menjadi besar karena niatnya, sebaliknya betapa banyak amalan yang besar menjadi kecil karena niatnya.

  • Ibnu ’Ajlan: (لا يصلح العملُ إلا بثلاث: التقوى لِلّه, والنيةُ الحسنة, والإصابةُ) Amal tidak akan menjadi baik kecuali dengan tiga syarat: takwa, niat yang baik dan benar dalam melakukannya.

  • Fudhoil bin ’Iyadh: (إنما يريد الله منك نيتك وإرادتك) Sesungguhnya yang Alloh inginkan darimu adalah niat dan tujuanmu.

  • Beliau juga mengatakan:
(إن العملَ إذا كان خالصاً ولم يكن صواباً لم يُقْبَل, وإذا كان صوابا ولم يكن خالصا، لم يُقْبَل حتى يكون خالصا صوابا)

Sesungguhnya amal yang ikhlas tapi tidak benar, ia tidak akan diterima, begitu pula ketika amal itu benar tapi tidak ikhlas… Ia tidak akan diterima hingga menjadi amal yang ikhlas dan benar. (Ikhlas jika dilakukan karena Alloh, dan benar jika dilakukan sesuai tuntunan).

Begitulah para salafus sholeh, mereka tidak berkata dan bertindak kecuali setelah menghadirkan niat yang baik, sehingga menjadi berkah ucapan, perbuatan dan umur mereka. Mereka menjadi teladan dalam amalannya, karena mereka lebih dulu menjadi teladan dalam memperbaiki niatnya. Sungguh mereka tidak asal-asalan dalam beramal, tapi amal mereka muncul dari hati yang bersih, suci, dipenuhi iman, takwa dan rasa takut pada Alloh ta’ala, dan tentunya amal mereka itu muncul dari pemahaman yang mendalam tentang kitab dan sunnah.

Itulah yang membuat mereka beda dengan kita, padahal puasa mereka sepintas sama seperti puasa kita, begitu pula sholatnya, sama seperti sholat kita, hanya saja niat dan tujuan yang jelas jauh berbeda.

Oleh karena itu, hendaklah kita benar-benar memperhatikan masalah niat ini, Pahala niat sangat agung, begitu bahanyanya sangat besar. Amal kita ibarat jasad, sedangkan niat adalah nyawanya, dan tiada guna jasad tanpa ada nyawa. Amal kita juga ibarat pohon, sedangkan niat adalah akarnya, dan pohon tidak akan tumbuh dengan baik tanpa akar yang kokoh.

Itulah sebabnya kita merasa berat dalam melakukan ibadah, mengapa? Karena kita tidak menghadirkan niat yang tulus dalam beribadah. Wallohul musta’an.

Nash-nash diatas, secara tidak langsung, juga menunjukkan pentingnya kita mempelajari kaidah pertama ini: “segala sesuatu tergantung pada tujuannya”.


Dari manakah para ulama menyimpulkan kaidah ini?
Dari banyak nash-nash syar’i, baik dari Alqur’an maupun Sunnah… Dan nash yang paling mirip dengan bunyi kaidah ini adalah hadits yang sangat masyhur, yang diriwayatkan oleh sahabat Umar bin Khottob ـ: (قال رسول الله صلى الله عليه وسلم: إنما الأعمال بالنيات)ـ semua amalan itu tergantung niatnya.
Bahkan sebagian ulama mengatakan, bahwa Lafal hadits ini lebih baik dan lebih mengena dibandingkan lafal kaidah tersebut, sebagaimana dikemukakan oleh Ibnus Subkiy dalam kitabnya al-Asybah wan Nadho’ir (1/54).

Apa arti kaidah ini?
(الأمور) adalah bentuk jamak (plural) dari kata (الأمر) dan makna kata tersebut dalam bahasa arab banyak, diantaranya: perintah, keadaan, sesuatu, perbuatan. Dan yang dimaksud (الأمر) dalam lafal kaidah ini adalah: (الفعل والعمل)[2] yaitu perbuatan, dan ia mencakup perbuatan lisan dan anggota badan lainnya.
(مقاصد) adalah bentuk plural (jamak) dari kata (مقصد) yang berarti (النية),[3] dan definisi niat adalah: dorongan hati untuk melakukan sesuatu yang dikehendakinya.
Dari keterangan ini, kita dapat mengambil kesimpulan, bahwa arti dari kaidah ini, dilihat dari susunan katanya adalah: Semua amalan itu tergantung niatnya, dan makna ini sama persis dengan makna lafal hadits (الأعمال بالنيات). Karena maknanya sama, maka penggunaan lafal nabawi (الأعمال بالنيات), lebih utama ketimbang menggunakan lafal non nabawi, seperti (الأمور بمقاصدها), wallohu a’lam.
Maksud kaidah ini adalah, bahwa semua amalan seseorang, (baik ucapan maupun perbuatan, baik amalan duniawi maupun ukhrowi), akan berbeda hasil dan hukumnya, sesuai dengan maksud dan tujuan orang yang melakukannya.




Jangan Lupa Komennya ya..!!! ^^

Sabtu, 12 Januari 2013

Hukum Wanita Bekerja dan Beberapa Syarat Pekerjaannya

Syahadat on the road -  Wanita adalah manusia juga sebagaimana laki-laki. Wanita merupakan bagian dari laki-laki dan laki-laki merupakan bagian dari wanita, sebagaimana dikatakan Al-Qur’an:
“…Sebagian kamu adalah turunan dari sebagian yang lain …” (QS. Ali Imran: 195)

Manusia merupakan makhluk hidup yang di antara tabiatnya ialah berpikir dan bekerja (melakukan aktivitas). Jika tidak demikian, maka bukanlah dia manusia.
Sesungguhnya Allah Ta’ala menjadikan manusia agar mereka beramal, bahkan Dia tidak menciptakan mereka melainkan untuk menguji siapa di antara mereka yang paling baik amalannya. Oleh karena itu, wanita diberi tugas untuk beramal sebagaimana laki-laki – dan dengan amal yang lebih baik secara khusus – untuk memperoleh pahala dari Allah Azza wa Jalla sebagaimana laki-laki. Allah SWT berfirman:
“Maka Tuhan mereka memperkenankan permohonannya (dengan berfirman), ‘Sesungguhnya Aku tidak menyia-nyiakan amal orang-orang yang beramal di antara kamu, baik laki-laki maupun perempuan…’” (QS. Ali Imran: 195)




Jangan Lupa Komennya ya..!!! ^^

Tadabur Surat Al-Isra

Oleh : Ustadz Muhammad Jamhuri, Lc.
 
“Maha Suci Allah, yang telah memperjalankan hamba-Nya pada suatu malam dari Al Masjidil Haram ke Al Masjidil Aqsha yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian dari tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia adalah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui “ (QS. Al-Israa: 1)

Syahadat on the road -  Mengapa Allah  swt memulai ayat  ini dengan kata “subhanalladzi” (Maha Suci Alllah) ? Jawabannya adalah agar kita menyikapi peristiwa Isra Mi’raj ini dengan pendekatan iman, bukan dengan pendekatan logika. Sebab, jika dengan pendekatan logika maka akan sulit dinalar oleh akal untuk suatu peristiwa Isra Mi’raj yang jaraknya jauh itu hanya dilakukan dalam waktu semalam saja.  Orang-orang Quraisy menempuh perjalanan Makkah-Jerussalem  biasa memakan waktu tidak kurang dari sepuluh hari.





Jangan Lupa Komennya ya..!!! ^^

Turis Masjid Raya Banda Aceh Diberi Pakaian Penutup Aurat

turis masjid raya
Syahadat on the road - Satpam Masjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh, memakaikan baju khusus yang menutupi aurat kepada sekitar 20 turis wanita dari berbagai negara yang berkunjung ke Masjid Raya Banda Aceh, Kamis (10/1). Baju tersebut telah dipersiapkan petugas masjid untuk dipakaikan kepada para turis ketika memasuki halaman masjid kebanggaan masyarakat Aceh itu.

Para turis yang tiba di masjid raya sekitar pukul 15.30 WIB kemarin dibawa menggunakan minibus Visit Aceh Year 2013 dari Pelabuhan Ulee Lheue, Banda Aceh. Mereka tiba di Banda Aceh sekitar satu jam sebelumnya naik Kapal Pesiar MV Clipper Odyssey yang lego jangkar tak jauh dari Pelabuhan Ulee Lheue.




Jangan Lupa Komennya ya..!!! ^^

Ratusan Ribu Pengungsi Suriah Dalam Derita

kamp dingin
Syahadat on the road - Kantor Komisaris Tinggi PBB untuk Pengungsi (UNHCR) dikabarkan telah merilis data pengungsi Suriah. UNHCR mengatakan bahwa 100 ribu warga Suriah lebih meninggalkan negara mereka selama bulan Desember lalu, hingga meningkatkan jumlah pengungsi yang tercatat saat ini telah mencapai angka 600 ribu orang lebih.

Badan pengungsi PBB mengumumkan pada hari Jumat (11/1), sebanyak 612.134 warga Suriah telah terdaftar, atau berada dalam proses pendaftaran sebagai pengungsi di Negara-Negara tetangga Suriah dan Afrika Utara.

Kantor UNHCR mengatakan hampir 176.600 pengungsi telah terdaftar di Yordania, dan sebanyak 1100 warga Suriah menyeberangi perbatasan Yordania setiap harinya.

Juru bicara UNHCR, Adrian Edwards mengatakan bahwa “banyak pengungsi di kedua kamp dan non-kamp, mengalami kondisi yang sangat dingin dan basah.”

“Banyak dari mereka yang berada di kamp tanpa alas kaki, pakaian mereka basah, bahkan tertutup lumpur dan salju,” tambahnya.

[sm/syahadatontheroad/islampos/pt]




Jangan Lupa Komennya ya..!!! ^^

Etika Bertetangga Dalam Islam


adab bertetanggaSyahadat on the road - Allah SWT berfirman dalam Al-Qur’an surat An-Nisa ayat 36 yang artinya : “Sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatu pun. Dan berbuat baiklah kepada dua orang ibu-bapa, karib-kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin, tetangga yang dekat dan tetangga yang jauh, teman sejawat, ibnu sabil dan hamba sahayamu. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong dan membangga-banggakan diri.”

Dalam ayat diatas sangat jelas sekali bahwa Allah SWT. memerintahkan kita untuk tidak menyekutukan-Nya dan berbuat baik terhadap orang-orang yang berada disekitar kita termasuk kepada tetangga. Selain itu dalam menghormati tetangga pun sudah dijelaskan dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh  Abu Hurairah yang artinya : “Barangsiapa beriman kepada Allah dan hari akhir maka hendaknya ia mengatakan hanya hal yang baik atau diam. Dan barangsiapa beriman kepada Allah dan hari akhir maka hendaknya ia menghormati tetangganya. Dan barangsiapa beriman kepada Allah dan hari akhir maka hendaknya ia menghormati tamunya” (HR. Muslim)





Jangan Lupa Komennya ya..!!! ^^

Jumat, 11 Januari 2013

Rincian Kesepakatan Hamas Dan Fatah Di Kairo

HAMASfatah
Sumber di pertemuan mengatakan, sejumlah pertemuan antara Fatah dan Hamas di Kairo telah menghasilkan enam kesepakatan mendasar, terkait rekonsiliasi dalam setiap agendanya.

Koresponden infopalestina di Kairo mengatakan, kesepakatan yang terjadi antara delegasi Hamas yang dipimpin Kholid Misy’al serta gerakan Fatah yang dipimpin Mahmud Abbas telah menghasilkan enam point penting yaitu:






Jangan Lupa Komennya ya..!!! ^^

Berapa Jumlah Umat Islam Di Dunia?


uigurSyahadat on the road - Setengah dari populasi dunia didominasi oleh Muslim dan Kristen. Terdapat sekitar 2,2 miliar orang Kristen (32 persen dari populasi dunia), 1,6 miliar Muslim (23 persen), 1 miliar Hindu (15 persen), hampir 500 juta Buddhis (7 persen), dan 14 juta orang Yahudi (0,2 persen) di seluruh dunia pada tahun 2010, menurut Pusat Forum Riset Pew tentang Agama dan Kehidupan Publik di dunia.

Berdasarkan analisis penelitian demografi lebih dari 2.500 survei sensus penduduk di dunia, memperkirakan bahwa terdapat 5,8 miliar orang dewasa dan anak-anak yang berafiliasi dengan satu agama di seluruh dunia, yang mewakili 84 persen dari populasi dunia tahun 2010 sebanyak 6,9 miliar.
Selain itu, terdapat lebih dari 400 juta orang (6 persen) yang memeluk agama tradisional, di antaranya agama-agama tradisional di Afrika, Cina, agama asli Amerika dan agama aborigin Australia. Diperkirakan sekitar 58 juta atau kurang dari 1 persen dari populasi global, memeluk agama-agama lain, termasuk kepercayaan Baha’i, Jainisme, Sikhisme, Shinto, Taoisme, Tenrikyo, Wicca, dan Zoroastrianisme.





Jangan Lupa Komennya ya..!!! ^^

Berapa Nilai Diri Kita



Syahadat on the road - Beberapa pekan menjelang  musim haji tiba, riuh rendah kafilah dagang mulai berdatangan memenuhi sudut-sudut kota Mekah. Kain, pakaian serta bermacam perhiasan hingga wewangian memenuhi etalase-etalase toko dan swalayan. Dari kejauhan nampak seorang pembuat kain tenun berjalan menghampiri sebuah toko pakaian. Berharap kain yang telah ia tenun berbulan-bulan dapat ia tukar dengan beberapa puluh dinar atau dirham sebagai penghasilan.

Si pembuat kain sang pemilik toko, kemudian ia utarakan maksudnya, “Tuan, saya datang kemari untuk menawarkan kain yang sudah saya tenun ini.

Pemilik Toko melihat dengan seksama kain yang ditawarkan kepadanya. Untuk memastikan analisanya, ia pun bertanya pada si pembuat kain tenun. Berapa bulan waktu yang di butuhkan untuk membuat kain tersebut.




Jangan Lupa Komennya ya..!!! ^^

Rabu, 09 Januari 2013

Halangi Kebebasan Berekspresi,Bencong Curhat Habis & Gregetan pada FPI



Syahadat on the road – Saat sesi tanya jawab dalam Seminar“Kekerasan Atas Nama Agama dan Masa Depan Toleransi di Indonesia” di Gedung MK , seorang waria alias bencong bernama Dodo atau yang punya nama lengkap Widodo Budi Darmo alias Dodo, mencurahkan isi hatinya (curhat) tentang FPI yang selama ini kerap menghalang-halangi kaum waria untuk berekspresi.  Kasus terakhir adalah ketika FPI menggagalkan kelompok banci menggelar acara di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan.

Dodo yang merupakan Koordinator Program Arus Pelangi, sebuah LSM yang aktif membela hak-hak lesbian, gay, biseksual dan transeksual (LGBT), dengan logat jawanya yang “kental” mengaku gemas dan benci dengan ormas Islam seperti FPI. Terlebih FPI sering membubarkan kaum waria punya hajat.  





Jangan Lupa Komennya ya..!!! ^^

Minggu, 06 Januari 2013

#JILPanik oleh @malakmalakmal

01. Belakangan ini makin jelas terlihat fenomena #JILPanik. Sangat menarik utk kita cermati.


02. Wajar #JILPanik, sebab gerakan #IndonesiaTanpaJIL makin meluas ke mana-mana.


03. Setelah Silatnas #IndonesiaTanpaJIL Nov ’12 kmrn, gerakannya tdk melambat, tp malah semakin cepat. #JILPanik


04. Dari hari ke hari, makin banyak yang sadar akan kesesatan JIL dan ingin melawan. Wajar jika #JILPanik.


05. Sebaliknya, gerakan JIL sendiri ya begitu-begitu saja. Tdk ada perkembangan signifikan. #JILPanik


06. Dari awal 2000-an, tokoh JIL ya itu-itu saja. @ulil lagi, @ulil lagi. Tdk ada perkembangan. #JILPanik





Jangan Lupa Komennya ya..!!! ^^

Sabtu, 05 Januari 2013

Orientalisme, Pelacur Zionisme Berbungkus Studi Islam

orientalism

Syahadat on the road - Berbicara mengenai studi orientalisme, maka kita tidak bisa lepas dari motif politik kaum zionisme. Orientalisme dan misi-misi zionisme bagai dua sisi mata uang yang saling tersambung.

Kebencian kaum Yahudi dalam upayanya menaklukan Islam membuat mereka berpikir sangat panjang dan mendalam. Eksesnya wilayah kajian adalah cara empuk untuk mempreteli Islam satu demi satu.

Namun kendalanya, tidak jarang motif ini tertutup serapat mungkin. Orientalisme seakan-akan tampil manis dengan menyatakan diri terbebas pada misi apapun. Padahal sekalipun thesis itu benar, cepat atau lambat kajian orientalisme pasti akan berimplikasi politis.

Sebab dengan meninggalkan sisi tauhid dalam mengkaji Islam dengan dalih objektifitas, hal ini akan menjalar pada keseluruhan konsep Islam, termasuk pandangan Islam terhadap politik, relasi Islam terhadap Negara, relasi Islam terhadap kuasa, dan tak terkecuali cara pandang Islam terhadap non muslim.




Jangan Lupa Komennya ya..!!! ^^

Jumat, 04 Januari 2013

Ketika Malaikat Ikut Berperang Bersama Mujahidin Melawan Tentara Bashar Assad

Syahadat on the road - Ada kisah menarik dari relawan Hilal Ahmar Society Indonesia (HASI) yang baru saja berkunjung ke Suriah dan melakukan presentasi di gedung Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia (DDII), Selasa (11/12/2012). Abu Yahya, koordinator relawan HASI menceritakan kisah seorang mantan tentara Bashar Assad yang taubat lalu bergabung dengan mujahidin.

Kepada mantan tentara itu, para mujahidin sempat bertanya kenapa para tentara Assad yang berjumlah 1500 personel di Jabal Akhrod tidak berani melakukan serangan kepada mujahidin Suriah yang hanya berjumlah 150 personel, padahal baik secara kekuatan (jumlah) dan persenjataan, mujahidin jauh kalah dari tentara Assad.

Mendengar pertanyaan itu, mantan tentara Bashar Assad ini justru heran dan balik bertanya. “Siapa bilang jumlah kalian sedikit? Kami setiap malam melihat kalian dengan pakaian putih-putih bergerak dari satu lembah ke lembah lain sehingga kami pikir-pikir dulu untuk menyerang,” kenangnya.




Jangan Lupa Komennya ya..!!! ^^

Imam Ja’far Ash Shadiq, Tokoh Ahlus Sunnah yang Direkayasa Syi’ah

jafar

Syahadat on the road - Semenjak dahulu Syi`ah mengklaim bahwa mereka mengikuti manhaj dan langkah Ja`far Ash Shadiq. Madzhab mereka dalam bidang fikih adalah ucapan-ucapan dan pendapat-pendapatnya. Karena mereka menamakan dirinya sebagai Ja`fariyun, padahal Ja`far berlepas diri dari mereka dan orang-orang seperti mereka. Mereka tidak berada di atas manhaj dan langkah-langkahnya dan dia bukanlah pemilik manhaj dan langkah-langkah yang diklaim tersebut.




Jangan Lupa Komennya ya..!!! ^^

Partai Salafi Al-Wathan Mesir Akan Masukkan Koptik Di Jajaran Pengurus

Syahadat on the road - Partai baru Salafi Al-Wathan, yang diluncurkan pada hari Selasa lalu, akan mencakup kristen Koptik dalam jajarannya dan perempuan dalam daftar calegnya, wakil kepala partai Yusry Hammad mengatakan Jumat hari ini (4/1/2013).

Hammad membuat pernyataan itu kepada surat kabar yang berbasis di London Asharq Al-Awsat, beberapa hari setelah ia mengundurkan diri dari Partai Salafi An-Nur untuk bergabung dengan Al-Wathan, termasuk mantan ketua An-Nur Imad Abdul-Ghafur.

Partai An-Nur, di mana Hammad menjabat sebagai juru bicara resmi sebelum mengundurkan diri, memiliki sikap yang kuat menentang partisipasi perempuan dalam pemilu.




Jangan Lupa Komennya ya..!!! ^^

Kamis, 03 Januari 2013

Subhanallah, Gelandang Prancis Hafal 19 Juz Alquran

Syahadat on the road - Gelandang Arsenal dan Timnas Prancis, Abou Diaby dikenal sebagai pemeluk Islam yang taat menjalankan ibadahnya sebagai seorang muslim. Yang mengagumkan, ia terjuata juga seorang hafiz alias penghafal Alqura.

Dalam akun twitter, salah satu pengajar Ebrahim Collage di London, Mufti Muhammad, @Mufti_Muhammad_ terungkap kalau mantan gelandang Auxerre itu hafal 19 juz Alquran. Bagi Diaby, kunjungan ke Ebrahim Collage adalah hal biasa. Sebab ia merasa nyaman berada dalam komunitasnya.




Jangan Lupa Komennya ya..!!! ^^

Rabu, 02 Januari 2013

Penasihat Bijak

Syahadat on the road - Seorang raja  mempunyai penasehat yg bijak. penasehat ini selalu berkata pada setiap kejadian yg terjadi “ini yang terbaik”.

Suatu hari raja ingin berburu ke hutan. diajaknya si penasehat dan pengawal2nya ikut. mereka masuk jauh ke dalam hutan. hingga suatu ketika, raja melihat seekor rusa. dengan terburu2 raja menyiapkan panahnya. namun, karena tdk hati2, ujung panah yang tajam memotong ujung jari telunjuknya.raja mengerang kesakitan, penasehat dan pengawal pun sibuk menolongnya. sambil menolong raja, si penasehat berkata padanya, “ini yg terbaik”.




Jangan Lupa Komennya ya..!!! ^^

Geliat Jaringan Islam Liberal Dari Waktu Ke Waktu (7-Habis)

Syahadat on the road - Liberalisme tidak akan subur tanpa ditopang kekuatan politik. Tampaknya kalimat itu pas untuk menggambarkan perjalanan liberalisme pemikiran Islam di Indonesia. Jika era Mukti Ali, Caknur, Harun Nasution, kelompok ‘pembaharu’ dibackup oleh kekuatan orde baru. Maka jejak sama ingin diikuti oleh Jaringan Islam Liberal (JIL). Ketika jalan pemikiran dirasa gagal untuk masuk ke akar rumput, maka JIL berusaha masuk ke lini politik.

Dalam launching Komunitas Epistemik Muslim Indonesia (KEMI) di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta 13 Desember 2011, Ulil meyakinkan khalayak bahwa sudah saatnya kelompok liberal masuk ke wilayah politik praktis. Ketua DPP Partai Demokrat itu  tampak bersemangat dengan menguraikan perubahan politik Islam yang merayakan euforia demokrasi di negara-negara Muslim,




Jangan Lupa Komennya ya..!!! ^^

Rihlah Tsaqofiyah: Dinasehati Ibnu Al-Jauzi



oleh : Muh. Nurfadli

Syahadat on the road - Menurutku, program wisata tak melulu harus dilakukan dengan pergi ke tempat-tempat rekreasi. Pantai, pegunungan, air terjun, taman  bermain, dan sebagainya. Tapi wisata dapat kita lakukan dengan fleksibelitas terhadap kebutuhan kita. Semua tergantung kebutuhan dan selera. Ada yang ingin berwisata ke gunung, karena basic dan pengalaman ke gunungnya sedikit, jadilah ia menyesal karena perjalanannya. Begitu juga dengan semuanya. Tergantung selera. Dan salah satu, alternatif rihlah / wisata yang mungkin dapat menjadi penenang jiwa dan penyegar fikiran adalah dengan ‘membaca buku’. Aneh memang, wisata kok dengan membaca buku. Tidak sepenuhnya aneh, kalau kita mau mengambil beberapa esensi rihlah itu sendiri. Saya namakan “Rihlah Tsaqofiyah”..^^




Jangan Lupa Komennya ya..!!! ^^